Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Fi’il Lazim dan Fi’il Muta’addi



الْفِعْلُ اللاَّزِمُ وَ الْمُتَعَدِّيُّ
(Fi’il Lazim dan Fi’il Muta’addi)


Pengertian Fi'il Lazim

Fi'il lazim adalah kata kerja (fi’il) yang tidak membutuhkan objek  (maf’ul bih) untuk menjadi kalimat sempurna. Dalam bahasa indonesia biasa kita kenal dengan kata kerja intransitif, contoh:


جَلَسَ الْأُسْتَاذُ = Pak Guru itu duduk
جَلَسَ = berkedudukan sebagai fi’il madhi
الْأُسْتَاذُ = berkedudukan sebagai fa’il

يَنَامُ الطِّفْلُ مُبَكِّرًا = Anak itu tidur nyenyak
يَنَامُ = berkedudukan sebagai fi’il mudhori’
الطِّفْلُ = berkedudukan sebagai fa’il
مُبَكِّرًا = berkedudukan sebagai hal (keterangan)

Pengertian Fi'il Muta'addi

Fi'il muta'addi adalah kata kerja yang membutuhkan objek untuk menjadi kalimat sempurna, dalam Bahasa Indonesia biasa kita kenal dengan kata kerja transitif, contoh:


فَتَحَ حَسَنُ الْبَابَ = Hasan telah membuka pintu
فَتَحَ = berkedudukan sebagai fi’il madhi
حَسَنُ = berkedudukan sebagai fa’il
الْبَابَ = berkedudukan sebagai maf’ul bih

تَغْتَسِلُ الْمَرْأَةُ الْمَلاَبِسَ = Cewek itu mencuci pakaian
تَغْتَسِلُ = berkedudukan sebagai fi’il mudhori’
الْمَرْأَةُ = berkedudukan sebagai fa’il
الْمَلاَبِسَ = berkedudukan sebagai maf’ul bih

Sekian semoga bermanfaat!

Baca juga:

1.   Pengertian Maf’ulBih dan Contohnya

2.   Isim Isyarah

3.   Huruf Jar

4.   Pengertian Isim Beserta Pembagiannya

 

Post a Comment for "Fi’il Lazim dan Fi’il Muta’addi"