Bencana Itu Peringatan Ataukah Ujian

Di akhir bulan April 2017 ini, Kabupaten Trenggalek kembali berduka. Setelah diguyur hujan beberapa jam, beberapa daerah di kota kripik tempe tersebut banjir. Bahkan ada beberapa daerah yang longsor, sehingga mengakibatkan kerugian materiil yang tidak sedikit dan bahkan juga mengakibatkan akses ke Kecamatan Bendungan rusak parah yang mengakibatkan 5 desa di kecamatan tersebut terisolir.

Memang diakhir-akhir ini Kabupaten Trenggalek sering terkena bencana, baik banjir, tanah longsor, puting beliung dan sebagainya. Menanggapi seringnya bencana yang ada di Kota Kripik Tempe ini, penulis bisa menyimpulkan bahwa bencana itu adalah peringatan Tuhan kepada warga Trenggalek, atau bisa juga bencana itu sebagai ujian bagi warga Trenggalek agar bisa bersabar.

1) Bencana Sebagai Peringatan Tuhan

Ada lagu yang mungkin mengena tentang bencana.  "Mungkin Tuhan mulai bosan melihat tingkah kita yang selalu salah dan bangga dengan dosa-dosa" yang di ciptakan oleh bang Ebiet G. itu barang kali bisa menggambarkan mengapa Kabupaten Trenggalek sering terkena musibah. Penebangan pohon secara liar, alih fungsi ruang terbuka hijau jadi banguna dan sebagainya merupakan faktor penyebab terjadinya musibah-musibah tersebut.

Allah SWT tidak akan mengubah nasib suatu kaum, sehingga ia mau merubahnya. Trenggalek akan sering terkena bencana banjir, tanah longsor dan sebagainya jikalau tingkah laku masyarakat Trenggalek tidak mau berubah menjadi lebih baik.

Allah menjelaskan dalam Al-Qur'an. Barang siapa yang melakukan kebaikan walaupun itu cuma kecil sekali, maka Allah pasti akan membalasnya. Begitu juga barang siapa yang melakukan kejahatan walaupun kecil sekali maka Allah pasti akan membalas juga. Jika kita tarik dengan peristiwa bencana di Kabupaten Trenggalek ini, maka tak lain bencana ini disebabkan oleh ulah masyarakat Trenggalek itu sendiri. Karenanya marilah seluruh warga Trenggalek, kita bersama-sama saling membantu untuk merubah Trenggalek ini menjadi lebih baik, sehingga bencana semakin hari semakin berkurang dan akhirnya hilang sama sekali.

2) Bencana Sebagai Ujian Dari Tuhan

Allah tidak akan menguji seseorang di luar batas kemampuannya. Artinya setiap orang pasti akan diuji. Saat ini Trenggalek sedang terkena bencana, berarti masyarakat Trenggalek sedang di uji Allah. Apakah dengan adanya ujian bencana alam ini masyarakat Trenggalek semakin mendekatkan diri kepada Allah atau malah sebaliknya.

Sebenarnya Bencana merupakan Ujian bagi kita semua agar derajat kita lebih tinggi. Dengan menyadari bahwa bencana adalah ujian kita, maka kita akan semakin mendekatkan diri kepada Allah, tidak pernah merusak alam Allah, dan menjauhi perbuatan yang di larang oleh Allah. Sehingga kedepannya kita akan memetik hasil ujian ini dengan kebaikan baik di dunia maupun di akhirat.

Semoga kita semua termasuk golongan orang-orang yang selalu mendapatkan hidayah Allah agar bisa menjalani kehidupan di dunia ini dengan baik dan nantinya bisa memetik hasil yang menyenangkan di akhirat nanti. Amin.

Trenggalek, 01 Mei 2017

Machrup Eko Cahyono